Rabu, 15 April 2020

4G NEW DIMENSION


Rabu, 15 April 2020

4G NEW DIMENSION


  • Tuhan telah menentukan bahwa setiap orang yang percaya kepadaNya akan menerima kemuliaan, namun bukan ‘kemuliaan’ seperti keinginan kita, melainkan Kemuliaan seperti KehendakNya. _“Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.”_(Lukas 22 : 42)
Belajar dari kehidupan Tuhan Yesus bahwa proses menuju *KEMULIAAN* adalah *KEMATIAN* dan *PENDERITAAN*. Menjelang perayaan Paskah, ketika Yesus dan murid-murid hendak beribadah pada hari raya itu, _Dia berkata: “Telah tiba saatnya Anak Manusia dimuliakan.” Aku berkata kepadamu: “Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah.”_ (Yohanes 12 : 20 - 25).
Dalam suasana pandemic covid-19 sekarang ini, mari ikuti teladan Tuhan Yesus melalui setiap proses, sesuai konteks yang kita alami sekarang dengan 4G New Dimension :

1. GETSEMANI :
"Bangunlah Mezbah Paskah ditengah Wabah”
Ketakutan dan kekhawatian yang kita alami hari-hari ini tidaklah sebanding dengan yang Tuhan Yesus alami, dimana Dia mengalami tekanan yang begitu berat dalam hidupNya, suatu kengerian dan ketakutan yang luar biasa sehingga peluhNya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah karena Ia harus menanggung dosa dunia. Tuhan Yesus memilih ‘membangun mezbah’ di Getsemani dan berdoa kepada Bapa, sama seperti yang dialami Bangsa Israel dalam perbudakan Mesir menjelang Paskah, mereka masuk kedalam rumah dan ada tanda darah di ambang pintu mereka sehingga tulah itu berlalu dari mereka. Demikianlah kita seharusnya: _Bangunlah Mezbah Paskah ditengah Wabah,_ sebab hanya dalam HadiratNya kita beroleh keselamatan dan kekuatan yang baru. (Matius 26 : 36 - 46)

2. GOLGOTA :
"Ketaatan didalam Penderitaan"
Tuhan Yesus harus mangalami hukuman di kayu salib setelah mengalami siksaan yang begitu kejam, karena hukuman salib adalah hukuman mati yang sangat sadis. Tuhan Yesus TAAT sekalipun harus melewati penderitaan, supaya Kehendak Bapa dinyatakan, demikianlah kita harus hidup dalam Ketaatan sekalipun sepertinya ‘menderita’ dirumah terus, tidak bisa bekerja dan beribadah seperti biasa, tetapi tetaplah taat kepada otoritas yang diberikan Tuhan kepada Pemerintah kita. Harus ada kematian terhadap keinginan pribadi kita, supaya Kuasa Tuhan dinyatakan lewat perlindunganNya melalui kesehatan kita yang terpelihara sampai hari ini. (Matius 27 : 32 - 56)

3. GALILEA :
"Ujian mendatangkan Kemenangan”
Setelah kebangkitan, Tuhan Yesus harus kembali menyatakan diriNya di Galilea dimana Ia banyak menghabiskan waktu pelayananNya. Tujuannya ke Galilea adalah untuk mengingatkan para murid-muridNya agar hidup mereka benar-benar dipulihkan dan meneguhkan kembali panggilannya sehingga siap mengemban tugas Kerajaan. Inilah waktunya melewati ujian kekristenan kita melewati pandemic covid19 ini, apakah kita tetap menjaga iman kita kepada Tuhan, teruslah merenungkan Firman: Jadi, Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh Firman Kristus. (Roma 10 : 17)

4. GLORY :
"Kemuliaan mendatangkan Pertobatan"
Ketaatan Yesus melakukan kehendak BapaNya membuat Bapa sangat memuliakan Dia, sehingga ketika Dia ditinggikan maka akan menarik semua orang datang kepada-Nya, demikianlah kita nanti setelah melalui pandemic ini harus lebih berani melakukan Amanat Agung Tuhan untuk ‘pergi dan jadikan semua bangsa muridNya’. Pertukaran sudah terjadi sehingga dosa kita sudah diampuni melalui karya salib Kristus. Nyatakan KemuliaanNya lewat kehidupan kita, jadilah garam dan terang dunia dimanapun Tuhan tempatkan kita, _let’s move-on_ jangan hanya terus mengeluh karena keadaan saat ini, yang bekerja teruslah bekerja dengan ukuran yang baru, yang dulu jualan konvensional kembangkan dengan jualan online, tukang cukur gunakan cara baru mencukur yang lebih higineis, tukang sayur gunakanlah cara baru berjualan online atau dengan jemput bola kerumah pelanggan. Inilah ‘New Dimension’ atau suatu ukuran baru yang sedang Tuhan kerjakan lewat pandemic yang terjadi saat ini. (Matius 28 : 16 - 20)
Badai pasti berlalu, ada pelangi sehabis hujan, tetaplah percaya kepada Tuhan. Jangan takut dan gentar hatimu, It is Finished! Sudah selesai, Tuhan Yesus telah melakukan bagianNya untuk menggenapi kehendak Bapa melalui jalan 4G : Getsemani – Golgota – Galilea - Glory, saatnya kita melakukan yang menjadi bagian kita untuk menyatakan KemuliaanNya di tengah dunia ini.

Tuhan Yesus Memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar