Renungan
Rabu, 01 April 2020
*Overcoming Problems with God*
"Mengatasi Masalah bersama dengan Tuhan"
2 TAWARIKH 20 : 1 - 37
Cerita terkenal tentang Raja Yosafat, menggambarkan salah satu pertempuran epik terbesar dalam sejarah Israel. Raja Yosafat mendapatkan kabar dari sahabatnya bahwa tentara laksar yang besar sedang datang dari sebrang untuk berperang melawannya, dan kitab tawarikh menceritakan bahwa yang datang untuk menyerang itu terdiri dari 3 bangsa (Moab, Amon dan Meunim) v.1, dan semuanya itu jaraknya tidaklah jauh, hanya di sebrang Laut Asin, dan terlihat bahwa *kemungkinan Raja Yosafat menang itu sangatlah tidak mungkin :*
Cerita ini sangat relavant dalam kehidupan kita semua hari2x ini, *karena setiap dari kita pasti berjumpa dengan peperangan* : *Financial, Spiritual, Material, Relationship, Kesehatan* , dan lain sebagainnya yang kita hadapi setiap hari-nya. Tuhan menaruh cerita Raja Yosafat didalam alkitab, untuk menggambarkan beberapa prinsip yang dapat kita pelajari agar kita dapat menang didalam setiap peperangan yang kita hadapi.
*1. MENGENALI MUSUH KITA*
v.1 "Setelah itu bani Moab dan bani Amon datang berperang melawan Yosafat bersama-sama sepasukan orang Meunim."
2 Tawarikh 20 diawali dengan prinsip mengenali siapa musuh kita, mungkin ini kedengarannya hal yang biasa; namun sebenarnya tidak, karena banyak orang yang tidak tahu siapa musuh mereka.
Mereka ber-fikir musuh mereka adalah seseorang yang berusaha untuk mengambil didalam kehidupan mereka : *PEKERJAAN, KELUARGA, HARTA* , dan lain sebagainya. akan tetapi *MUSUH TERBESAR* yang sering kita hadapi dan tidak kita sadari adalah *SIKAP KITA SENDIRI*
Bukan *SITUASI* yang membuat kita jatuh, tetapi *RESPON kita kepada SITUASI* yang sering membuat kita salah melangkah.
*2. MENGENALI KEKURANGAN KITA*
v.12 "Ya Allah kami, tidakkah Engkau akan menghukum mereka? Karena kami tidak mempunyai kekuatan untuk menghadapi laskar yang besar ini, yang datang menyerang kami. Kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan, tetapi mata kami tertuju kepada-Mu."
Yosafat menjadi takut ketika dia berhadapan dengan yang situasi yang berat, namun sewaktu dia mengenali musuhnya dan mengambil respon yang benar yaitu *BERSERU KEPADA TUHAN*, maka berikutnya *RAJA YOSAFAT MENGENALI KEKURANGANNYA* dalam berperang.
Hanya ada 1 jenis manusia yang Tuhan tidak akan pernah tolong = Seseorang yang merasa dirinya tidak perlu pertolongan. Sewaktu kita mengakui dan mengenali kekurangan kita, Tuhan akan bekerja mendatangkan kekuatan.
*3. BERSERAH KEPADA TUHAN*
v.15 "dan berseru: "Camkanlah, hai seluruh Yehuda dan penduduk Yerusalem dan tuanku raja Yosafat, beginilah firman TUHAN kepadamu: *Janganlah kamu takut dan terkejut karena laskar yang besar ini,* sebab bukan kamu yang akan berperang melainkan Allah."
BERSERAH adalah kata yang TIDAK POPULAR, Karena memiliki persamaan kata dengan KALAH; dan tidak ada satu-pun dari kita yang mau ‘kalah’. Kata berserah/menyerah berarti mengakui bahwa kita kalah entah itu didalam peperangan, game atau-pun suatu pertandingan, yang akhirnya kita harus mengakui bahwa yang mengalahkan kita lebih ‘kuat’.
*Doa :*
Tuhan Yesus, aku percaya bersama dengan-Mu aku akan terus belajar mengenal musuh-ku dan kekuranganku sehingga aku dapat terus berserah kepadaMu dan mengucap syukur. BersamaMu aku pasti bisa mengatasi setiap masalah. Amin.
Tuhan Yesus Memberkati